Fakultas filsafat UNAI mengadakan kegiatan BIBLE CAMP yang ke 3 pada tanggal 7-10 Maret 2019 di Natural Hill Lembang. Pada bible camp kali ini Fakultas Filsafat mengusung tema “PREPARING FOR A TRUE SHEPHERD” dengan ayat tema Zakharia 11:4.

Para mahasiswa/i berkumpul di parkiran UNAI pada hari kamis pukul 14.30 WIB dan berangkat ke Natural Hill pukul 15.00 WIB. Ketika sampai di lokasi perkemahan, para peserta dikumpulkan di joglo untuk persiapan makan dan persiapan untuk mengadakan seminar.

Seminar pertama segaligus acara pembukaan dimulai pukul 18.00 WIB yang dibawakan oleh Pdt. Dr. Rudolf W Sagala dengan judul “Preparing for a True Sheperd”. Para mahasiswa/i sangat antusias dalam mengikuti seminar di area camping tersebut. Setelah selesai seminar, diadakan pengarahan mengenai pembagian tenda yang di berikan oleh staff HIMA, setelah itu para peserta mulai memasuki tenda dan beristirahat.

Hari jum’at pukul 04.30 WIB acara dimulai dengan renungan pagi, setelah itu dilanjutkan dengan makan pagi. Seminar ke dua dimulai pukul 08.00 dengan pembicara Pdt. Milton Pardosi M.A.R dengan topik “Integritas Seorang Pendeta”. Ketika seminar ke dua telah selesai, para peserta Bible Camp kembali untuk beristirahat, dan ada juga yang menggunakan waktu luang tersebut untuk bermain mini soccer.

Seminar ke tiga dimulai pukul 14.00 yang di bawakan oleh Pdt. Nikson Siringoringo, M.Min dengan topik “Penarikan Orang Muda”, seminar berakhir pukul 17.00 WIB, setelah itu para peserta kembali ke tenda untuk mempersiapkan diri mengikuti seminar selanjutnya sekaligus persiapan memasuki hari sabat yang kudus. Ibadah vesper di isi oleh seminar ke empat yang di bawakan oleh Pdt. Gerry Takaria M.Fil dengan topik “Pastor and Sexual Sin” pada sesi ini para peserta bible camp di ingatkan bagaimana harus menjaga diri dari dosa seks. Ketika seminar selesai, para peserta kembali beristirahat di tenda.

Hari sabat pagi, pukul 04.30 peserta berkumpul untuk melakukan renungan pagi sekaligus meditasi, dan dilanjutkan dengan makan pagi serta persiapan untuk kebaktian. Kebaktian sabat diawali dengan diskusi sekolah sabat sesuai kelompok di sawung sawung yang tersedia, dimana mereka bisa berdiskusi mengenai pelajaran sekolah sabat di iringi dengan suasana alam yang indah. Diskusi sekolah sabat ditutup dengan presentasi pelajaran hari perhari dari setiap kelompok dan penyampaian kesimpulan dari Pdt. Gerry Takaria.

Seminar ke lima dimulai tepat setelah diskusi sekolah sabat selesai, seminar dibawakan oleh Pdt. Dr. Emil H Tambunan dengan topik “Menjadi Pelayan Injil” yang sekaligus menjadi seminar terakhir pada sesi Bible Camp.

Pukul 16.00 para perserta Bible Camp kembali berdiskusi di sawung untuk membahas ayat Alkitab dan akan mempresentasikannya sesuai dengan pemahaman yang di dapat, dan acara berlangsung sampai tutup sabat.

Pukul 20.00 acara malam minggu di isi dengan beberapa acara, diantaranya : Permainan sederhana yang di bawakan oleh saudara Soulment, dan dilanjutkan dengan Stand Up Comedy, materi stand up di sampaikan oleh Saudara Riki, Kevin, Irwan, Christo, Jarisman, Wilson dan ditutup oleh Jamal. Selingan dari penampilan stand up comedy adalah penampilan live music yang di bawakan oleh Jamal CS.

Acara hari minggu dimulai dengan renungan pagi dan dilanjutkan dengan games minisoccer, setelah itu para peserta bersiap untuk pulang ke Universitas Advent Indonesia.

Dengan adanya Bible Camp yang ke tiga ini diharapkan bahwa mahasiswa Fakultas Filsafat UNAI sudah mulai mempersiapkan diri mulai dari sekarang untuk menjadi seorang pendeta di kemudian hari sesuai dengan tema acara Bible Camp “PREPARING FOR A TRUE SHEPHERD”.

(Humas)