“Dang Alani Hagogoonki” Orientasi Studi dan Pengenalan Kampus 2017
Foto: Multimedia UNAI
Dipilih sebagai tema dalam pagelaran OSPEK Universitas Advent Indonesia (UNAI) pada tahun 2017 ini. Memiliki arti ‘Bukan karena Kekuatanku’, kegiatan Orientasi Mahasiswa baru UNAI ini memilih adat Daerah Sumatera Utara yaitu Batak. Pada tanggal 09 Agustus 2017 pendaftaran OSPEK UNAI 2017 telah dibuka oleh karena mahasiswa-mahasiswi jalur yang mendaftar melalui jalur prestasi sudah diterima. Kegiatan bermula pada tanggal 10 Agustus hingga 13 Agustus 2017 ini diikuti oleh sekitar 500 mahasiswa.
UNAI berbahagia dikarenakan peserta OSPEK tahun ini begitu antusias dalam mengikuti kegiatan OSPEK. Ini dikarenakan ada beberapa dari peserta OSPEK yang berasal dari Sumatera Utara yang walaupun baru beberapa hari di UNAI, mereka sudah sangat merindukan kampung halaman mereka tersebut. Kegiatan OSPEK berlangsung dibeberapa titik tempat yang ada di UNAI seperti: Chapel UNAI, disana para mahasiswa peserta OSPEK mengikuti kegiatan pembukaan, Seminar-seminar yang sudah dipersiapkan oleh para STAFF dan DOSEN UNAI juga beberapa pengurus Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) dan beberapa pengurus Himpunan Mahasiswa (HIMA) dari semua Fakultas yang ada di UNAI, mereka semua merangkap menjadi Panitia OSPEK 2017. Sebagai Ketua Umum OSPEK 2017 yang merupakan Wakil Rektor III yaitu: Bapak M. Simbolon. Sedangkan Ketua Pelaksana: Bapak Raymond Maulany, Pelindung: Yayasan UNAI, dan sebagai Penanggung Jawab: Rektorat UNAI.
Ada pula kegiatan Fun and Games yang terletak di lapangan-lapangan Olah Raga UNAI. makan pagi- siang-sore di dinning UNAI, dan kegiatan hiburan diadakan di Student Centre UNAI. tak hanya itu, gedung perkuliahan UNAI atau yang sering disebut Academic Building juga menjadi salah satu tempat berlangsung nya kegiatan OSPEK 2017. Dimana para peserta akan memasuki ruangan-ruangan yang sudah disediakan oleh panitia untuk mendapatkan informasi-informasi seputar Fakultas yang mereka pilih beserta Program Studi mereka yang akan dijelaskan oleh Dekan dan Ketua Jurusan mereka.
Halaman rumput di depan Administrasi Building juga tidak luput, tempat tersebut menjadi tempat utama dalam kegiatan OSPEK tahun ini. Dimana mereka harus berbaris sesuai nama kelompok mereka. Nama-nama kelompoknya pun juga unik. Para Panitia OSPEK memilih nama dari beberapa kota di Sumatera Utara seperti: Siantar, Pematang Raya, Tiga Lingga, Saribu Dolok, Tarutung, Gido, Langkat, dan lain-lain.
Dan tentu saja Asrama Putri dan Asrama Putra, seluruh peserta OSPEK diwajibkan untuk tinggal di asrama. Karena selama program OSPEK para mahasiswa dituntut untuk disiplin renungan pagi setiap pukul 05:00 pagi, disiplin makan pagi setiap jam 06:00, makan siang jam 12:00 dan makan sore jam 17:00, disiplin Peribadahan Rabu Malam, Vesper, Sabat, dan Pemuda Advent dengan tentunya disiplin pakaian-pakaian yang hanya dipebolehkan untuk dikenakan selama kegiatan peribadatan tersebut. Aktifitas-aktifitas yang telah dipersiapkan oleh para Panitia OSPEK sesungguhnya bertujuan untuk membangun tabiat yang baik, suci, dan bermoral. Dengan berkat, rahmat, dan pertolongan Tuhan, sesuai dengan Tema OSPEK 2017
‘Bukan Karna Kekuatanku’ seluruh warga UNAI dapat merasakan berkat yang melimpah ditahun ajaran yang baru ini, kiranya Tuhan Memberkati.
(Michelle Pardede)