OSPEK UNAI 2023
Foto: Multimedia UNAI
Pada 10 hingga 13 Agustus 2023, Universitas Advent Indonesia (UNAI) menggelar kegiatan Orientasi Studi dan Pengenalan Kampus dalam rangka memulai tahun ajaran baru 2023. Dalam rangkaian kegiatan yang penuh semangat ini, Kampus UNAI memilih tema dari Kalimantan Barat dengan moto yang bermakna dalam bahasa daerah setempat: “Adil Ka’ Talino, Bacuramin Ka’ Saruga, Basengat Ka’ Jubata.”
Moto tersebut terdiri dari tiga frase yang penuh arti dan filosofi mendalam, yang mencerminkan esensi nilai-nilai yang ingin diinspirasikan kepada mahasiswa baru UNAI selama kegiatan orientasi. Pertama, “Adil Ka’ Talino,” yang secara harfiah berarti “Adil Kepada Sesama Manusia,” menerangkan pentingnya bersikap adil dan menghormati hak-hak setiap individu. Frase ini mengajarkan tentang pentingnya memberikan perlakuan yang sama kepada semua orang tanpa memandang latar belakang atau status.
Kemudian, moto “Bacuramin Ka’ Saruga,” yang bisa diterjemahkan sebagai “Bercermin ke Surga,” memberikan pesan mendalam kepada mahasiswa untuk merenungkan nilai-nilai kebaikan dalam diri dan menjalani proses introspeksi. Ini merangsang para mahasiswa untuk merenung tentang tujuan hidup, kebaikan yang bisa dilakukan, dan peran positif yang dapat dimainkan dalam masyarakat dan lingkungan.
Sementara itu, moto “Basengat Ka’ Jubata,” yang memiliki arti “Nafas Hidup itu Berasal dari Tuhan,” mengingatkan kita semua untuk menghargai setiap aspek kehidupan dan memiliki tanggung jawab terhadap lingkungan di sekitar kita. Pesan ini memberikan wawasan tentang kebermaknaan kehidupan dan pentingnya menjaga bumi sebagai anugerah yang harus dijaga dengan baik.
Tidak hanya itu, logo yang diusung oleh Orientasi Studi dan Pengenalan Kampus UNAI tahun 2023 juga memiliki makna mendalam. Pertama, terdapat gambar Burung Enggang, juga dikenal sebagai burung rangkong, yang tersebar luas di wilayah Asia dan Afrika, mencakup 57 spesies. Burung ini adalah maskot Provinsi Kalimantan Barat dan dilindungi oleh hukum sebagai bagian dari keanekaragaman hayati yang perlu dijaga.
Kedua, logo tersebut menampilkan gambar Talawang, yakni tameng khas Kalimantan Barat yang juga dikenal sebagai perisai Suku Dayak. Terbuat dari kayu ulin atau kayu besi, Talawang memiliki bentuk persegi panjang dengan runcing di bagian atas dan bawahnya. Simbol ini melambangkan semangat perlindungan, keberanian, dan kesiapan dalam menghadapi tantangan, sejalan dengan semangat yang ingin diinspirasikan kepada mahasiswa UNAI selama orientasi mereka di lingkungan akademik yang baru.
Dengan tema yang memikat dan pesan-pesan yang mendalam, Orientasi Studi dan Pengenalan Kampus Universitas Advent Indonesia tahun 2023 menjadi momen berharga bagi para mahasiswa baru untuk merenungkan nilai-nilai penting dan memulai langkah mereka dalam dunia pendidikan tinggi dengan semangat yang membara.
(Humas)